Dear MS Friend,
Bagaimana jika kita adalah orang yang dibohongi atau disakiti? Gimana kita menyikapi mereka yang sudah menyakiti kita, tapi berjanji akan berbenah diri?
Pertama-tama, maafkan dengan legowo. Ini adalah FirmanNya yang bertujuan supaya jiwa kita sehat. Sakit hati dan dendam hanya akan bikin hidup kita makin melelahkan.
Kedua, maafkan tapi tidak lupakan. Kesalahan bukanlah sesuatu yang perlu ditoleransi. Ingatkan secukupnya. Kalau pun diperlukan hukuman/ konsekuensi, berikan dengan tujuan memperbaiki.
Ketiga, evaluasi untuk waspada. Meski sudah dimaafkan, tetap perlu dijaga dan dievaluasi. Ketika seorang pernah terbakar api, maka ia jadi lebih hati-hati agar tidak terbakar lagi. Sehingga, jadi lebih waspada adalah kunci.
Mengasihi lah dengan limpah, percayalah dengan tulus, dan berhati-hatilah dengan bijaksana.
MS
