Dear MS Friend,
Dalam suratnya kepada jemaat di Korintus, Paulus sampaikan: “Yang ditaburkan adalah tubuh alamiah, yang dibangkitkan adalah tubuh rohaniah. Jika ada tubuh alamiah, maka ada tubuh rohaniah”
Kebangkitan yang dialami Tuhan bukan bangkit RohNya saja, tapi fisikNya juga. Ia bisa makan, berinteraksi dengan murid-muridNya dan melakukan kegiatan seperti tubuh manusia pada umumnya.
Yang berbeda adalah kualitasNya. TubuhNya gak ngalami kematian, gak terbatas oleh ruang dan waktu. Tapi selebihnya, tubuhNya bisa dikenali oleh manusia.
Saat naik ke surga pun, Ia naik bersama tubuhNya. Sebab gak ada mayat yang ditemukan oleh murid-muridNya.
Artinya, Surga adalah alam fisik seperti hari ini. Hanya bedanya, di sana tidak ada dosa. Tapi aktivitasnya kemungkinan besar serupa dengan yang kita lakukan hari ini.
MS