Miskin

Written on 05/15/2021
Maria Shandi


Dear MS Friend,

Dalam salah satu ucapan bahagia ketika berkotbah di Bukit, Tuhan berkata: Berbahagialah mereka yang miskin di hadapan Allah, karena mereka lah yang punya Kerajaan Allah.

Seringkali kita mengaitkan "miskin" dengan keadaan tidak punya/ kurang materi dan harta.

Padahal dalam terjemahan lain, "miskin di hadapan Allah" dikatakan sebagai "poor in spirit; those devoid of spiritual arrogance or deem themselves as insignificant"

Yang artinya: "miskin" atau "tidak memiliki" roh yang arogan/ sombong. Serta menganggap diri tidak penting di hadapan Tuhan.

Seringkali orang merasa dirinya penting, benar dan berhak menerima berkat Tuhan karena merasa sudah berbuat baik dan taat sama Tuhan.

Padahal, baik buruknya seseorang hanya Tuhan yang menilai.

Kebaikan kita seperti kain kotor di hadapanNya. Makanya kita harus selalu jaga hati sesuai dengan FirmanNya.

MS