Bersyukur Paling Sulit

Written on 03/18/2021
Maria Shandi


Dear MS Friend,

Kemarin ngobrolin soal jangan pake “ruang bernapas” yang diijinkan Tuhan kita miliki untuk kepentingan diri sendiri.

Kenapa sih pake istilah “ruang bernapas” ?

Soalnya kita pasti pernah berada di situasi yang sulit. Yang saking banyaknya masalah yang dihadapi, rasanya dada ini sampai sesak.

Mungkin kita udah kering air matanya atau sudah mati rasa emosinya, karena ngadepin masalah yang bertubi-tubi.

Tapi meskipun gitu, aku percaya pasti ada masa-masa kita diijinkan untuk “bernapas” meski sebentar.

Mungkin itu “lega” karena masih ada yang nanyain kabar kita, masih ada yang dengerin curhat kita, masih ada yang nanggepin kalo kita chat, masih ada yang rajin ngecek profil Whatsapp kita masih ada fotonya apa gak, dan sebagainya.

“Ruang bernapas” bisa aja hal-hal sederhana yang sering kita abaikan karena kita terlalu sibuk meratapi nasib kita.

Semoga kita diberi kemampuan untuk mensyukuri “ruang napas” ini, terutama di saat-saat tersulit dalam hidup kita.

Kalau pun saat ini kita sedang bernapas lega karena hal-hal berjalan sesuai rencana, yuk jangan leha-leha lantas lupa sama Pemilik Hidup ini.

Bangun hubungan baik denganNya, bukan supaya bebas masalah, tapi karena kita cinta.

MS