Dear MS Friend,
Emosi jangan dipendam. Emosi perlu dikeluarkan supaya bisa lega.
Penelitian di University of Illinois mengungkapkan bahwa meluapkan emosi dengan cara yang positif dapat membantu kesehatan mental dan mengurangi kecemasan.
Ada banyak cara untuk mengekspresikan emosi dengan positif, 3 di antaranya adalah:
1. Menulis
Menulis jurnal atau diari bisa membantu meluapkan emosi. Tuliskan pikiran dan perasaan secara detail. Ini juga bisa membantu mengurangi stress dan cemas.
Selain itu, bisa juga bantu kita mencari penyebab emosi dan menemukan solusi yang terbaik.
Menulis jurnal atau diari bisa dilakukan setiap hari atau kapan pun kita perlu untuk meluapkan emosi.
2. Bersyukur
Studi menunjukkan bersyukur dapat mengurangi stres dan meredakan emosi.
Peneliti Paul J Mills, dikutip dari Psychology Today, mengatakan bahwa bersyukur bisa membuat suasana hati lebih baik, tidur lebih nyenyak, lelah berkurang, dan gangguan jantung lebih rendah.
Bersyukur dapat dilakukan dengan cara melihat hal-hal positif yang ada di sekitar kita, lalu merenungkan dan menghargai setiap hal positif tersebut.
3. Cerita ke Orang Lain
Cerita masalah ke orang yang bisa dipercaya, seperti teman atau keluarga, bisa membantu meredakan emosi.
Berbicara dengan orang lain juga bisa membantu diri lebih tenang dan bisa mengevaluasi masalah dengan lebih baik.
Jika sulit menemukan orang untuk diajak bicara, bisa juga menghubungi psikolog atau konselor untuk membantu mengatasi emosi.
Demikian beberapa cara untuk menyalurkan emosi dengan cara positif.
Akhirnya, semua orang bisa emosi. Tapi mau disalurkan ke hal positif atau negatif, itulah yang bikin kita jadi beda.
MS
Sumber: CNN Indonesia (dimodifikasi sesuai kebutuhan)
Foto: Canva.com