Dear MS Friend,
Pernah tau game The Sims? Ini adalah game simulasi kehidupan nyata di mana kita bisa bikin karakter sesuai selera hati kita.
Para karakter bisa beraktivitas seperti manusia pada umumnya. Tidur, makan, bekerja, nongkrong, menikah bahkan bisa punya anak cucu.
Karena ini game simulasi, kita bisa menjalankan kehidupan karakter sesuai misi yang ada di game atau terserah kita saja. Karena akhirnya kegiatan dan keputusan para karakter tadi, kita yang nentuin.
Banyak yang bilang hidup kita ini seperti game simulasi. Sudah ada “Dalang” yang mengatur alur dan jalan hidup kita. Katanya, hidup kita ini sudah digariskan dan kita tinggal “mengalir” saja.
Memang betul sih, Tuhan tau masa depan kita. Dia tahu mana “ending” yang baik dan mana yang buruk.
Dia tahu mana jalan yang akan mendatangkan kebaikan dan mana pilihan yang bikin kita celaka.
Tapi akhirnya, Dia gak pernah maksa kita taat padaNya. Ia kasih saran, nasehat, dan gambaran soal mana yang baik dan berkenan padaNya.
Tapi, tetap kita sendiri yang mesti milih jalan hidup kita. Dan setiap pilihan yang diambil ada konsekuensinya sendiri-sendiri.
Kita bukan karakter dalam game the Sims. Karena kita harus bikin keputusan sendiri untuk hidup kita sendiri, dan mesti kita pertanggungjawabkan kepada Pencipta kita.
MS