Dear MS Friend,
Penyakit dementia atau demensia adalah penyakit yang mengakibatkan penurunan daya ingat dan cara berpikir.
Hal ini berdampak pada gaya hidup, kemampuan sosialisasi, sampai akitivitas sehari-hari penderitanya.
Jenis demensia yang paling sering terjadi adalah Alzheimer dan demensia vaskular.
Bulan September adalah bulan Alzheimer sedunia. Ini gak hanya penting buat penderitanya, tapi juga mereka yang merawat Orang dengan Demensia (ODD).
Pelatih di Dementia Care sekaligus dosen UGM, Sri Mulyani menyatakan kalo komunikasi yang gak efektif sering jadi penghalang antara perawat dan ODD.
Bahkan di satu titik perawat bisa stress berat dan sampai ingin bunuh diri. Makanya penting untuk tahu cara terbaik berinteraksi untuk kepentingan kedua belah pihak.
Berikut tips untuk berkomunikasi dengan ODD:
1. Perhatian
Coba perhatikan kesukaan mereka. Panggil dengan nama yang ODD sukai. Hindari menanyakan siapa diri Anda dan membuat mereka merasa bersalah karena tidak ingat. Hindari mengejutkan mereka.
2. Komunikasi sederhana
Pakai bahasa yang mudah dimengerti. Jangan perlakukan seperti anak kecil. Kalau mereka lupa, ingatkan dengan sopan. Jangan gunakan kata-kata yang membuat mereka berkecil hati.
3. Akui perasaan ODD
ODD biasanya frustasi karena gak bisa terima kondisi mereka saat ini. Pahami jika mereka mudah marah dan sering menyulitkan. Dianjurkan memberikan respon non-verbal seperti anggukan, gelengan dan senyuman.
4. Dukungan
Jangan mengeluh, membicarakan atau mengolok ODD di depannya. Mereka akan merasa menjadi beban. Dengarkan cerita mereka meski sudah diulang berkali-kali. Jangan bikin mereka merasa pikun atau obrolan gak menarik.
Terakhir, evaluasi komunikasi dengan ODD dan cari tahu mana cara terbaik berkomunikasi dengan mereka.
Juga, jangan malu mengakui kalo stress dan butuh bantuan. Cari bantuan tenaga ahli atau keluarga besar jika diperlukan.
MS
Sumber: CNN Indonesia
Foto: AFP Photo/ Behrouz Mehri