Dear MS Friend,
Berpikir adalah bagian dari kehidupan manusia. Dengan berpikir kita bisa mempersiapkan diri, mengevaluasi diri atau menemukan solusi dari yang kita hadapi.
Jadi masalah kalo berpikirnya terlalu berlebihan (overthinking). Mereka yang overthinking cenderung untuk menganalisa secara berlebihan atas sesuatu hingga hidupnya jadi gak tenang.
Dan ternyata overthinking juga berpengaruh ke masalah kesehatan seseorang.
1. Masalah kesehatan otak
Kortisol yang terbentuk karena stres dan cemas berlebih dapat merusak dan membunuh sel-sel otak di hippocampus. Overthinking kronis dapat mengubah fungsi otak dengan mengubah struktur dan konektivitasnya, hingga seorang bisa kena penyakit mental.
2. Memengaruhi sistem pencernaan
Stres bisa menyebabkan radang usus, sindrom iritasi usus besar, perubahan motilitas gastrointestinal dan sekresi lambung, peningkatan permeabilitas usus dan mikrobiota usus.
3. Masalah pada jantung
Nyeri dada, takikardia, pusing dan lainnya adalah beberapa masalah yang timbul dari overthinking. Faktor risiko seperti depresi, penyalahgunaan zat, sulit tidur karena cemas kronis juga bisa bikin parah masalah jantung.
4. Bisa merusak kulit
Stres karena cemas dapat memengaruhi atau memperburuk sejumlah gangguan kulit seperti psoriasis, dermatitis dan sebagainya. Bisa juga menyebabkan peradangan pada tubuh yang bikin kulit jadi meradang. Sistem kulit, endokrin dan sistem kekebalan tubuh saling berhubungan secara kompleks. Makanya, overthinking bisa memperparah penyakit kulit.
Semoga bisa jadi info supaya kita gak overthinking dan bisa tetap beraktivitas dengan baik.
MS
Sumber: Kompas. com
Foto: Canva. com